Sunday, December 7, 2014

Fathia, Bryan, Amer

Besok tiga teman saya akan Seminar Hasil. Ada perasaan senang, tapi  tentu ada lebih banyak lagi perasaan iri bahkan mungkin sedih. Karena saya tidak bisa mengikuti jejak mereka tahun ini. Mengikuti jejak mereka untuk bersama-sama mengikuti Seminar Hasil.

Tapi…., ya sudahlah. Ini memang akibat karena saya tidak berusaha sedikit lebih keras lagi.

Waktu kini seperti berputar kembali kemasa 4 tahun yang lalu. Kemasa dimana saya pertama kali bertemu mereka. Kemasa dimana kami saling mengenal hingga akhirnya pantas disebut teman, mungkin.

Fathia
Seorang wanita berhijab. Memegang teguh prinsip keislamannya. Dan sempat saya kira lulusan dari sebuah pesantren.

Seiring perkenalan kami. Saya jadi tahu, kalau dia adalah wanita pekerja keras. Tapi, terkadang juga keras kepala. Mudah di ajak bekerja sama dan terkadang perfectsionis.

Dan apalagi ya ?… Tidak banyak hal yang saya tahu tentang dia. Dan mungkin deskripsi yang baru saja saya tulis diatas salah total.

Entahlah, yang jelas saya tahu, kalau dia penggemar kpop. Terutama CN BLUE.  

Oh ya satu lagi, dia katanya memilih jalur Indie untuk persoalan percintaannya. Yang sampai sekarang saya tidak tahu jalur apa itu sebenarnya.

Bryan
Seorang mantan atlet karate yang akhirnya memutuskan untuk kuliah di fakultas pendidikan. Berkulit kehitaman, berambut kribo dan mungkin lebih mirip Ade Juwita.

Sering sekali tersenyum dan tertawa. Selama saya mengenal dia, tidak pernah sekalipun saya melihat dia marah. Apalagi berkata kasar. Yang sering saya lihat adalah dia sering memberi harapan palsu pada wanita-wanita.

Tapi, dibalik semua itu saya tahu kalau dia pria yang SETIA. Setia pada Tika pacarnya. Dan sepertinya tidak lama lagi akan ada undangan pernikahan yang bertuliskan Bryan dan Tika. Semoga…. Amin.

Amer
Sebenarnya saya agak bingung untuk menjelaskan orang yang satu ini. Dan sialnya dia akan jadi penutup dari tulisan saya kali ini.

Yang saya tahu, dia pria tampan berkulit putih. Sering berkata sembarangan. Punya skill bermain futsal yang lumayan dan sering tidur dikelas. Ya, seorang teman yang baik :)

------

Sekarang kita kembali lagi kemasa ini, kemasa dimana saya menulis semua cerita ini.

Sejak pertama kali mengenal mereka hingga sekarang. Saya mengenal mereka sebagai pribadi yang baik, pribadi yang bisa dibanggakan orang tuanya dan bisa dibanggakan sebagai seorang teman.

Saya selalu percaya perkuliahan tidak membuat seseorang menjadi Seorang “Ahli”. Tapi, perkuliahan membentuk sebuah pola pikir sesuai dengan jurusan yang kita pilih. Baik secara sadar atau pun tidak. Mau atau tidak mau. Ada bagian-bagian dari diri kita yang terpengaruh oleh proses belajar kita selama perkuliahan.

Kita akan membawa ke TP-an kita dengan cara dan arah yang berbeda. Dengan cara-cara yang kita sukai, dengan cara-cara yang kita kehendaki, dengan cara yang entah bagaimana bentuknya.

Akhir kata…

Selamat dan Sukses untuk Seminar Hasilnya.

Doakan KAMI bisa menyusul kalian di 2015.

Amin

Salam
Mas Wahono Hayatudin
 

2 comments :