Tuesday, June 10, 2014

Prabowo Hatta - Jokowi JK


Pasca debat Capres tadi malam, hari ini orang-orang disekitar gue jadi sibuk ngomongin Prabowo dan Jokowi. Bahkan, beberapa tayangan TV, Website, dan Surat Kabar membuat debat tadi malam jadi topik utama mereka. Ini adalah hari dimana kita Warga Negara Indonesia ngomongin dua orang cowo. Eh, tiga deh. Ditambah Moderator.


---

Lima tahun yang lalu, engga ada dalam pikiran gue untuk ngomongin hal seperti ini. Lima tahun yang lalu gue masih suka ngomong kaya gini…

“Yaelah, Pemilu doang…”

Sekarang, kalau ada orang yang ngomong gitu… Gue jadi kesel.

“Pemilu Doang !!!?”

Pemilu bukan sesuatu yang “Doang”. Pemilu adalah kesempatan kita untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan apa yang kita harapkan. Pemilu adalah kesempatan kita untuk mengobati keresahan-keresahan yang sering kita alami. Yang sering kita tweet di twitter dalam keseharian kita.

Semenjak gue punya hak pilih untuk bisa memilih presiden republik Indonesia. Ada bagian dari diri gue yang ngerasa perlu untuk tahu tentang Pemilu. Mengerti orang-orang didalamnya dan mencoba memilih pemimpin yang ideal.

Jujur, untuk saat ini gue belum memutuskan untuk mendukung Prabowo atau Jokowi. Karena sampai saat ini gue masih belum yakin dengan kedua Capres ini. Satu-satunya yang menarik perhatian gue dalam cerita Pemilu 2014 ini adalah Bapak Anies Baswedan. Tapi, sayangnya beliau engga menjadi salah satu Capres. Kalau saja dia jadi salah satu Capres, Gue pasti pilih dia.

Sekarang, bukan lagi waktunya gue untuk berangan-angan atau membayangkan. Sekarang saatnya gue untuk mempelajari kedua Capres ini Prabowo dan Jokowi. Gue engga mau jadi pemilih yang hanya ikut dalam keriuhan yang engga jelas. Gue mau jadi pemilih yang memang benar-benar memilih karena mau dan yakin kalau “dia” adalah orang yang mendekati sosok yang ideal.

Debat Capres seperti tadi malam membantu gue untuk menentukan pilihan gue. Masih ada empat kali lagi debat Capres. Setelah empat kali debat itu, gue akan memutuskan akan memilih siapa. Dan hal terakhir yang dapat gue lakukan adalah shalat istikharah. Berdoa pada Tuhan untuk dipilihkan, pilihan yang terbaik. Karena sebaik-baiknya pilihan manusia, pilihan Tuhan jelas lebih baik.

Salam
Mas Wahono Hayatudin

6 comments :

  1. gua juga masih belum yakin mau milih siapa. ditambah banyaknya kampanye hitam. gua jadi bingung. semoga dengan debat capres ini gua bisa memantapkan pilihan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masih ada 4 kali debat lagi. Semoga di mantapkan pilihannya (Y)

      Delete
  2. gue suka tuh kata-kata lo terakhir: Karena sebaik-baiknya pilihan manusia, pilihan Tuhan jelas lebih baik. boleh lah jadi qoutes hehehehe :p

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank You... Haha boleh tuh.
      "Karena sebaik-baiknya pilihan manusia, pilihan Tuhan jelas lebih baik" #OcehanJuno
      haha

      Delete
  3. Om moderator mah jahat, penonton mau tepuk tangan gaboleh. Gaasik ah.

    Btw, untung masih otw 15yo, jadi belum milih. \o/

    ReplyDelete
    Replies
    1. oh itu, menurut yang gue baca di sini >>> https://twitter.com/ryanwiedaryanto , katanya moderator berbuat gitu biar debat jadi engga riuh :)

      Ya, siapkan hatimu untuk memilih cowo yang akan memimpin negara ini.

      Delete