Juno (lagi) bijak : Bertanya penting engga sih ? (Part 1)

 

Bagi gue bertanya adalah sesuatu yang PENTING. Bertanya menjadi sesuatu yang penting disaat kita tersesat dan engga tau arah jalan pulang. Dan bertanya menjadi hal yang sangat penting ketika kita sedang melakukan PDKT. Karena kita perlu tau banyak hal ketika kita lagi ngedeketin seseorang. Untuk tau banyak hal itulah kita “B E R T A N Y A”.

Banyak hal yang biasanya kita tanyain ketika kita lagi PDKT,

Namanya siapa ?

Rumahnya dimana ?

Makanan favoritenya apa ?

Artis / aktor favoritenya siapa ?

Zodiaknya apa ?

Kapan ulang tahunnya ?

Dan banyak lagi hal lainnya yang terkadang terkesan hanya basa – basi. Sampai akhirnya satu pertanyaan itu muncul

“Aku sayang kamu, mau engga kamu jadi pacar aku ?”

Dan ketika pertanyaan ini dilontarkan ada tiga kemungkinan jawaban

“Iya, aku juga sayang sama kamu. Aku mau jadi pacar kamu”

“Hmm... Aku engga bisa jawab sekarang. Kasih aku waktu ya”

“Aku juga sayang sama kamu, tapi cuma sebagai temen. Maaf ya”

Dan 1 jawaban tambahan

*Aduh gmana ya, engga enak nih nolaknya. Jalanin aja dulu kali ya (ngomong dalam hati)

Lalu

“Iya, aku mau jadi pacar kamu”

Pentingnya bertanya engga CUMA berhenti hanya pada kasus diatas. Bertanya itu PENTING. Percaya engga percaya, sebuah pertanyaan akan menciptakan “lompatan” besar dalam kehidupan kita. Hal itulah yang gue dapat setelah gue baca buku dari Richard ST. John “8 to be great”.

Untuk nulis buku ini Richard ngabisin waktu sepuluh tahun wawancara empat mata dengan lebih dari 500 orang sukses. Semua itu berawal dari sebuah pertanyaan seorang gadis kecil yang dia temui dipesawat. Jadi begini ceritanya...,

Bersambung ke Part 2